suaramuda.co.id – Sikat gigi saat puasa ramadhan apakah boleh dalam agama Islam? Pasti ada sebagian umat muslim yang mempertanyakan hukum menyikat gigi seperti ini. Pasalnya ada beberapa pendapat yang mengatakan kalau menyikat gigi saat puasa ini bisa menjadi makruh.
Lantas bagaimana hukum sikat gigi saat puasa menurut agama Islam itu sendiri? Kalu memang tidak diperbolehkan menyikat gigi saat berpuasa, kapan waktu yang paling tepat untuk menyikat gigi saat berpuasa?
Nah untuk lebih jelasnya kami telah menyiapkan informasi yang bisa membantu untuk menjawab itu semua. Agar lebih jelas ikuti pembahasannya berikut ini.
Sikat Gigi Saat Puasa Ramadhan?
Puasa ialah menahan diri dari makan, minum, dan hal-hal lain yang dapat membatalkan puasa mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari. Puasa adalah salah satu dari lima rukun Islam yang wajib dilakukan oleh setiap umat Muslim dewasa yang sehat dan mampu.
Saat ini kita sedang memasuki bulan Ramadhan, dimana bulan ini merupakan bulan yang penuh dengan berbagai ibadah, salah satunya adalah puasa. Dalam menjalankan puasa, ada beberapa hal yang harus dihindari, seperti makan dan minum saat waktu berpuasa.
Namun, bagaimana dengan sikat gigi? Apakah diperbolehkan untuk menyikat gigi saat berpuasa? Hal ini sering menjadi pertanyaan bagi sebagian orang yang menjalankan ibadah puasa. Berikut beberapa hukum sikat gigi menurut beberapa ulama.
Baca Juga: Jadwal Puasa Ramadhan 2023 1444 Hijriah (Imsakiyah & Berbuka)
Hukum Sikat Gigi Menurut Ulama
Terdapat beberapa pendapat menurut ulama yang membahas tentang hukum sikat gigi saat berpuasa. Berikut beberapa pendapat ulama mengenai hukum menyikat gigi saat berpuasa.
1. Hukum Menurut Mazhab Hanafi
Menurut mazhab Hanafi, menggosok gigi saat puasa diperbolehkan selama tidak menghirup air atau bahan lainnya ke dalam tubuh.
2. Hukum Menurut Mazhab Maliki
Mazhab Maliki memperbolehkan menggosok gigi dengan syarat tidak sampai ke kerongkongan dan perut.
3. Hukum Menurut Mazhab Syafi’i
Mazhab Syafi’i membolehkan menggosok gigi selama tidak memakai pasta gigi yang berbentuk pasta atau bubuk karena dapat menyebabkan tertelannya air atau bahan lainnya.
4. Hukum Menurut Mazhab Hambali
Mazhab Hambali memperbolehkan menggosok gigi dengan syarat tidak sampai ke tenggorokan.
Dari keempat mazhab di atas, dapat disimpulkan bahwa menggosok gigi saat puasa diperbolehkan selama tidak menyebabkan terjadinya kerusakan pada tubuh dan tidak sampai ke tenggorokan.
Pentingnya Menyikat Gigi Saat Puasa?
Terdapat dua alasan pentingnya menyikat gigi saat berpuasa. Disini ada yang berkaitan dengan medis dan juga dengan alasan agama. Agar informasinya semakin jelas berikut kami sampaikan informasinya.
1. Alasan Medis
Saat puasa, mulut akan mengalami dehidrasi karena tidak adanya cairan yang masuk ke dalam tubuh. Kondisi ini dapat memicu produksi plak dan bakteri pada gigi dan mulut. Jika tidak diatasi dengan baik, hal ini dapat menyebabkan masalah gigi dan mulut seperti karies, radang gusi, dan bau mulut.
2. Alasan Agama
Menyikat gigi juga dianjurkan dalam agama Islam, karena gigi dan mulut yang bersih merupakan bagian dari kebersihan diri. Selain itu, Rasulullah SAW juga pernah mengajarkan umatnya untuk membersihkan gigi sebelum dan setelah sholat.
Baca Juga: Ide Jualan Di Bulan Puasa yang Kekinian Dengan Modal Kecil
Tips Sikat Gigi Saat Puasa
Tentu setiap muslim menginginkan agar gigi dan mulutnya tetap sehat saat menjalankan ibadah puasa, nah untuk itulah kami akan membagikan tips yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan mulut saat berpuasa.
1. Waktu yang Tepat untuk Menyikat Gigi
Menyikat gigi ada baiknya dilaksanakan setelah sahur dan sebelum tidur. Setelah sahur, kita bisa membilas mulut terlebih dahulu dengan air bersih sebelum melakukan penyikatan gigi. Lalu sebelum tidur, kita harus memastikan bahwa gigi dan mulut benar-benar bersih agar bakteri tidak berkembang biak di dalam mulut.
2. Penggunaan Sikat Gigi dan Pasta Gigi
Gunakan sikat gigi dengan bulu lembut dan pasta gigi yang mengandung fluoride untuk membersihkan gigi secara efektif. Perlu diupayakan untuk tidak terlalu keras menyikat gigi agar tidak merusak email gigi. Lakukan gerakan melingkar dan jangan lupa membersihkan bagian belakang gigi dan bagian lidah.
3. Membersihkan Lidah dan Bibir
Selain menyikat gigi, membersihkan lidah dan bibir juga penting untuk menjaga kesehatan mulut. Lidah dan bibir dapat menjadi tempat berkembangnya bakteri yang menyebabkan bau mulut. Gunakan alat pembersih lidah atau sikat gigi dengan bulu lembut untuk membersihkan lidah dan bibir secara lembut.
4. Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut Saat Puasa
Selain menyikat gigi dengan baik dan benar, menjaga kesehatan gigi dan mulut juga bisa dilakukan dengan cara memilih makanan dan minuman yang baik untuk kesehatan gigi dan mulut. Hindari juga makanan dan minuman yang manis atau asam yang dapat merusak email gigi. Sebaiknya, konsumsi makanan dan minuman yang sehat seperti sayuran, buah-buahan, dan air putih.
Jika mengalami masalah gigi atau mulut pada saat berpuasa, ada baiknya segera berkonsultasi dengan dokter gigi. Jangan melakukan penundaan untuk mengatasi masalah gigi dan mulut tersebut, pasalnya hal ini dapat memperburuk kondisi gigi dan mulut.
Menjaga kesehatan gigi dan juga mulut saat melakukan ibadah puasa sangat penting untuk mencegah terjadinya masalah pada gigi dan juga mulut. Membersihkan gigi dengan baik dan benar, memilih makanan dan minuman yang baik untuk kesehatan gigi dan mulut, dan juga mengatasi masalah gigi dan mulut dengan cepat dan tepat bisa membantu menjaga kesehatan gigi dan mulut selama menjalankan ibadah puasa.