Apakah kamu seseorang yang mencintai seni? Dan suka bidang komunikasi di bidang visual? Tertarik dengan ilustrasi dan suka menggambar? Mungkin dunia desain grafis cocok untuk kamu. Di era digital ini, semakin banyak start-up dan agensi yang membutuhkan jasa desainer grafis untuk kebutuhan konten. Lalu, apakah prospek menjadi desainer grafis menjanjikan?
Pastinya sangat menjanjikan dimana saat ini hampir semua perusahaan membutuhkan desaign grafis untuk kebutuhan konten mereka. Maka dari itu untuk kalian yang menyukai atau hobi dengan seni menggambar dan ilustrasi yuk perdalam ilmu nya di design grafis. Sebelum kamu kenal lebih jauh tentang design grafis kita simak dulu yuk bagian umum nya dari design grafis pada arti kali ini.
Sekilas Pengertian Desain Grafis
Desain grafis adalah suatu bentuk seni lukis untuk membuat atau menyusun elemen visual seperti ilustrasi, foto, tulisan dan garis pada suatu media. Itu dimaksudkan untuk diproduksi dan dikomunikasikan sebagai pesan. Bentuk-bentuk desain grafis ini dibuat oleh desainer grafis yang berspesialisasi dalam menafsirkan pesan melalui gambar.
Dengan kata lain, seorang desainer grafis adalah komunikator visual yang membuat konsep visual secara manual atau dengan menggunakan perangkat lunak komputer. Mereka mengkomunikasikan ide-ide mereka untuk menginspirasi dan menyampaikan pesan melalui seni visual yang meliputi gambar, tulisan, dan juga grafik.
Baca juga: Cara Mudah Mendapatkan Uang Dari Internet 1Jt Dalam Sehari!
Berikut Keuntungan Dari Desain Grafis Jika Dijadikan Sebagai Pekerjaan
Pada design grafis inipun memiliki keuntungan yang mengguntungkan si pemakainya. Banyak keuntungan yang di dapakan apabila menggunakan design grafis yang handal dan baik. Pasalnya dapat memperbaik tata ruang dan pemesaran mereka. Nah adapun beberapa keuntungan yang bisa didapatkan dari design grafis ini :
1. Ekspresikan Secara Artistik
Salah satu keuntungan bekerja di bidang desain grafis adalah kamu bisa menuangkan ide dan konsep kreatif untuk divisualisasikan ke dalam sebuah media. Oleh karena itu, setiap karya seorang desainer grafis pasti akan berbeda dan memiliki ciri khas masing-masing. Sama seperti karya seni lainnya, desain grafis sangat subyektif.
Namun, jangan takut untuk mengekspresikan diri. Meskipun lingkungan kantor memiliki pengarahan yang jelas tentang apa yang harus kamu lakukan, jangan biarkan hal itu membatasi kreativitas kamu. Ekspresikan sesuai selera, tapi juga harus bisa menyesuaikan.
2. Kesempatan Kerja yang Tidak Terbatas
Di era digital ini, hampir semua brand akan mempromosikan dirinya baik secara offline maupun online. Untuk menarik perhatian konsumen tentunya salah satu caranya adalah dengan mengkomunikasikan kampanye mereka melalui visual.
Ini termasuk desain situs web, pengemasan, spanduk, selebaran, logo, serta konten di media sosial. Oleh karena itu, lowongan pekerjaan sebagai desainer grafis sangat luas dan hampir semua perusahaan membutuhkannya.
3. Fleksibilitas Dalam Memilih Lingkungan Kerja
Keuntungan lain bekerja di bidang desain grafis adalah fleksibilitas dalam memilih lingkungan kerja. Bagaimana bisa? Sekarang, misalnya, banyak desainer yang memutuskan untuk menjadi freelance. Menawarkan jasa desain grafis melalui internet bukanlah hal yang sulit di era digital, sehingga kamu bisa melakukannya di mana saja, kapan saja, bahkan bisa menjadi pekerjaan sampingan.
Tidak hanya itu, jika ingin bekerja sebagai desainer di kantor, baik di instansi maupun in-house, tentunya peluangnya juga sangat terbuka lebar.
4. Hemat anggaran
Jika kamu sudah memiliki komputer atau laptop dan perangkat yang dibutuhkan untuk mendesain, maka kamu tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar. Jumlah minimum uang yang dilindungi tentu memberikan keuntungan finansial yang lebih besar.
Apalagi jika seorang desainer grafis memilih untuk menekuni profesi ini secara lepas. Dengan langkah pemasaran mandiri yang baik, kamu bisa dengan cepat mendapatkan pekerjaan pertama kamu di dunia desain grafis.
Selain berpikir dan mengonsep secara visual, ada beberapa tugas dan tanggung jawab seorang desainer grafis. Diantaranya adalah:
- Menyiapkan semua bahan yang akan diubah menjadi bentuk visual.
- Membuat rencana dan konsep dari semua informasi dan materi yang diberikan oleh klien
- Mengilustrasikan konsep dengan membuat draf kasar ilustrasi dan salinannya
- Menyelesaikan proyek dan mengkoordinasikannya dengan pihak eksternal seperti agensi, jasa seni, percetakan, dan lain-lain
- Berkontribusi dengan tim untuk mencapai tujuan proyek
- Bertemu dengan klien atau direktur seni untuk mengetahui lebih lanjut tentang proyek yang diberikan
- Brainstorming dengan klien dan memberikan masukan desain yang ingin dibuat sesuai target pasar atau audiens yang ingin dituju
- Membuat ilustrasi atau gambar yang mengidentifikasi pesan dari suatu produk
- Membuat bentuk grafis seperti ilustrasi produk, logo, dan website
- Pilih warna, gambar, font, dan tata letak
- Menunjukkan hasil ilustrasi yang telah dibuat kepada klien atau art director
- Merevisi klien
- Melakukan pemeriksaan kualitas ilustrasi sebelum diterbitkan atau dipublikasikan
Simak Keterampilan dan Kualifikasi Untuk Menjadi Seorang Desain Grafis yang Handal
Menurut Studi, jika kamu memiliki gelar dalam desain grafis, maka kamu dapat mengejar karir sebagai desainer grafis. Namun, beberapa perusahaan memiliki kebijakan sendiri sehingga latar belakang pendidikan formal lainnya terkadang menjadi pertimbangan. Selain itu, ada keahlian khusus jika ingin terjun ke dunia desain grafis, berikut beberapa di antaranya:
1. Kreativitas
Menurut Monster, salah satu elemen penting untuk berkarir di desain grafis adalah kreativitas yang tinggi. Kamu akan berurusan dengan banyak proyek dengan tema dan gaya berbeda sehingga kamu harus membedakan setiap proyek. Jangan lupa untuk mencari banyak sumber sebagai sarana inspirasi. Kreativitas bisa diasah dengan rajin melihat referensi sehingga mata yang terlatih bisa melihat karya-karya inspiratif.
2. Komunikasi
Karya seorang desainer tidak hanya mengkomunikasikan pesan lewat gambar, lho! Mereka juga harus memiliki keterampilan komunikasi baik lisan maupun tulisan. Bekerja sebagai desainer tentunya akan banyak berhubungan dengan klien. Selain komunikasi, seorang desainer harus bisa mendengarkan, baik itu keinginan klien maupun saran dan kritik.
3. Aplikasi Adobe
Penguasaan perangkat desain mutlak diperlukan. Apalagi sekarang hampir semua desainer menggunakan perangkat Adobe untuk mendesain. Dari Photoshop ke Ilustrator. Bahkan jika kamu memahami penggunaan perangkat lunak lain, kamu harus menguasai dasar-dasar penggunaan Adobe. Pasalnya, perusahaan biasanya menyediakan Adobe sebagai alat untuk membuat ilustrasi. Hal ini membuat kamu harus bisa beradaptasi.
4. Presentasi
Tidak semua klien memahami bidang desain. Oleh karena itu, seorang desainer harus memiliki kemampuan presentasi yang baik. Perancang harus menjelaskan bagaimana proses sampai pada alasan mengapa ia memilih gaya tersebut untuk karya yang dibuatnya.
5. Manajemen Waktu
Bisa jadi seorang desainer tidak menangani satu proyek saja, sehingga diperlukan manajemen waktu. Hal ini penting agar tenggat waktu dapat diselesaikan tepat waktu. Seorang desainer harus mampu menetapkan prioritas. Jangan biarkan diri kamu dicap tidak profesional karena sering melewatkan deadline. Menjadi desainer juga berarti siap bekerja dengan cepat dan tanggap.
Adakah Prospek Karier Designer Grafis yang Sangat Perlu Dimiliki?
Pekerjaan di bidang desain grafis merupakan bidang yang selalu dibutuhkan di era digital ini. Banyak sekali perusahaan atau brand yang membutuhkan bantuan desainer untuk membangun branding. Perkembangan karirnya secara kasar dapat digambarkan oleh: desainer grafis junior – desainer grafis – desainer grafis senior – direktur kreatif/direktur seni/manajer studio.
Tidak semua perusahaan akan memiliki kemajuan yang sama. Meski begitu, semakin lama kamu berlatih, semakin tinggi keterampilan yang kamu miliki. Hal ini juga akan berbanding lurus dengan gaji yang diterima. Terkadang, orang yang memiliki keahlian desain grafis juga bisa terlibat dalam aspek desain lainnya. Adobe misalnya mengilustrasikan bahwa mereka juga bisa beralih ke sisi desain User Experience (UX).
Kira-Kira Berapa ya Gaji atau Penghasilan dari Seorang Desain Grafis?
Jika kemampuan dan kualifikasi yang kamu miliki sudah sesuai, tentu tidak ada salahnya mencoba prospek karir sebagai desainer grafis. Data dari mimin dalam Tren dan Laporan Gaji Pekerja Digital Indonesia 2021-2022, tercatat gaji desainer grafis berkisar antara Rp5,6 juta hingga Rp8 juta.
Nah, apakah kamu tertarik terjun langsung ke dunia desain grafis dengan menjadi seorang desainer? Kalau iya, kamu bisa menemukannya di Glints lho. Ada berbagai lowongan kerja desainer grafis yang cocok untuk kamu lho.
Artikel Lainnya:
- Link Alat Mitra Higgs Domino + Cara Daftar (Tdomino Boxiangyx)
- Cara Cek Nomor Telkomsel Melalui HP, Gratis & Tanpa Biaya
- Cara Cek Nomor Indosat Ooredoo Terbaru 2023
- Cara Cek BPOM Kosmetik & Makanan Online Www.pom.go.id
- Contoh CV Mahasiswa yang Masih Kuliah & Lulus (Word, PDF)
