Contoh Makalah Singkat yang Baik Dan Benar (PDF)

Peter Ariansyah November 15, 2024

Setiap pelajar atau mahasiswa tentunya tidak terlepas dari tugas-tugas yang memang menjadi santapan sehari-hari. Apalagi ketika mendapatkan tugas untuk mencari dan membuat Contoh Makalah sendiri pada beberapa pelajaran tertentu.

Tugas membuat makalah sendiri memang sering kali menjadi ketakutan bagi para pelajar maupun mahasiswa. Sebab untuk membuat karya ilmiah yang satu ini benar-benar harus teliti dan tidak boleh ada kesalahan sedikitpun mulai dari format tulisan dan lainnya.

Hal ini yang membuat para pelajar dan mahasiswa merasa sedikit terbebani karena takut mendapatkan revisi dari guru maupun dosen. Oleh karena itu, banyak dari mereka yang mencari joki atau melakukan copy paste dengan beberapa makalah dari Google.

Namun sebenarnya membuat makalah tidak sesulit yang dibayangkan oleh para pelajar dan mahasiswa. Sebab apabila para pelajar dan mahasiswa memahami dengan baik setiap bagian-bagian dari makalah tersebut, akan jauh lebih mudah untuk membuatnya.

Oleh karena itu, pada artikel ini kami akan membahas secara lengkap mengenai karya ilmiah berupa makalah ini beserta contohnya. Dengan begitu, para pelajar dan mahasiswa tidak perlu mencari joki ataupun melakukan copy paste makalah dari Google.

Definisi Karya Ilmiah Contoh Makalah

Definisi Karya Ilmiah Contoh Makalah

Makalah adalah sebuah karya tulis ilmiah yang membahas mengenai suatu topik tertentu yang tercakup di dalam lingkup pengetahuan. Makalah sendiri mempunyai sistematika yang terbagi menjadi empat bagian penting yaitu pendahuluan, studi kepustakaan, pembahasan, dan kesimpulan atau penutup dari makalah tersebut.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian makalah dibagi menjadi dua yaitu tulisan sah tentang suatu pokok yang dimaksudkan untuk dibacakan di muka umum dalam suatu persidangan dan yang sering disusun untuk diterbitkan, serta karya tulis pelajar atau mahasiswa sebagai laporan hasil pelaksanaan tugas sekolah atau perguruan tinggi.

Selain itu, ada beberapa tokoh yang juga mendefinisikan makalah menurut pendapatnya masing-masing. Beberapa diantaranya adalah Panuti Sudjiman yang mendefinisikan makalah merupakan karangan prosa yang bukan rekaan dan membahas tentang suatu topik tertentu. makalah umumnya akan dipublikasikan di majalah dan koran, tetapi bisa juga dalam bentuk buku antologi.

Tanjung dan Ardial yang mendefinisikan makalah sebagai karya tulis tentang permasalahan yang ditulis secara sistematis dan melalui pemikiran analisis yang logis dan objektif. Dan W.J.S. Poerwadarminta yang mengatakan bahwa makalah merupakan uraian tertulis yang membahas tentang masalah tertentu, yang kemudian didapatkan pembahasan dan penjelasan lebih lanjut.

Dari beberapa pengertian di atas, bisa disimpulkan bahwa makalah merupakan sebuah karya ilmiah yang berbentuk formal dengan topik pembahasan tertentu. Syarat dari makalah sendiri yaitu dibuat berdasarkan hasil pemikiran sendiri, tidak plagiat, belum pernah dipublikasikan sebelumnya, dan mengandung unsur kekinian seperti topik yang sedang dibicarakan umur dan bersifat ilmiah.

Baca juga: Teks Eksplanasi: Pengertian, Struktur, Jenis Dan Contohnya

Jenis-Jenis Makalah yang Sangat Sering Ditulis

Jenis-Jenis Makalah

Makalah sendiri dibedakan dengan beberapa jenis yang memiliki fungsi dan kegunaannya tersendiri. Seperti misalnya makalah deduktif, induktif, dan makalah campuran yang ketiganya memiliki pembahasan berbeda-beda antara lainnya.

Tentunya jenis-jenis tersebut membuat sedikit bingung para pelajar dan mahasiswa yang belum mengetahuinya. Nah, Makalah Deduktif sendiri merupakan makalah yang didasarkan pada kajian teoritis yang mana sangat relevan dengan inti permasalahan yang sedang dibahas.

Sedangkan Makalah Induktif merupakan jenis makalah yang ditulis berdasarkan data empiris yang sifatnya sangat objektif berdasarkan apa yang didapatkan dari kejadian lapangan, akan tetapi makalah jenis ini tetap relevan dengan pembahasan yang dibahas.

Berbeda dengan makalah deduktif dan induktif, Makalah Campuran adalah karya ilmiah yang disusun atau ditulis berdasarkan kajian teoritis dan juga data empiris. Sehingga makalah ini bisa dibilang merupakan penggabungan antara kedua makalah sebelumnya.

Makalah campuran sendiri memiliki enam kategori berdasarkan subjek rumusan masalah yang dibahas. Nah, berikut ini merupakan beberapa kategori contoh makalah campuran yang sesuai dengan definisi dari penggabungan makalah deduktif dan induktif.

  • Makalah Campuran Ilmiah
  • Makalah Kerja
  • Makalah Kajian
  • Makalah Posisi
  • Makalah Analisis
  • Makalah Tanggapan

Berikut Struktur Dalam Penulisan Contoh Makalah yang Harus Diperhatikan

Struktur Penulisan Contoh Makalah yang Harus Diperhatikan

Makalah juga memiliki struktur yang wajib ada disetiap jenis-jenis makalah yang juga harus sangat diperhatikan untuk kesempurnaan makalah. Struktur makalah sendiri berperan sangat penting untuk menyusun makalah itu sendiri agar dapat dipahami semua orang.

Sehingga para pelajar dan mahasiswa yang ingin membuat makalah harus benar-benar memperhatikan pembahasan ini. Sebab pembahasan ini yang bisa membantu untuk menulis makalah dari hasil penelitian yang sebelumnya sudah dilakukan.

Sebelumnya sudah disebutkan bahwa makalah disusun oleh empat bagian penting, dimana dari empat bagian tersebut berkembang lagi dan disatukan menjadi struktur penulisan. Oleh karena itu, para pelajar dan mahasiswa yang ingin membuat makalah harus mengetahui hal ini.

Nah, dibawah ini kami sudah memberikan struktur-struktur pembentuk makalah beserta penjelasannya agar para pelajar dan mahasiswa dapat lebih paham dan bisa membuat makalah sendiri tanpa menggunakan joki maupun copy paste dari Google.

  1. Cover Makalah
    Cover adalah salah satu struktur yang akan diletakkan paling awal sebelum makalah dengan kata lain, cover merupakan sampul. Biasanya pada bagian ini akan berisi mengenai nama penulis, NIM, dan lainnya yang berhubungan.
  2. Kata Pengantar
    Kata pengantar sendiri memang menjadi salah satu bagian yang selalu ada pada karya ilmiah. Bagian ini sendiri berisi mengenai informasi-informasi umum seperti siapa saya yang terlibat didalam pembuatan atau penerbitan makalah sekaligus ucapan terima kasih.
  3. Daftar Isi
    Daftar ini merupakan bagian yang menjelaskan tentang dimana letak bab-bab atau penjelasan yang ingin dibaca. Bagian ini juga merupakan salah satu yang harus ada pada setiap makalah karena dengan bagian ini akan jauh lebih membantu para pembacanya.
  4. Bab I : Pendahuluan
    Pendahuluan ini merupakan bagian yang mendeskripsikan sebuah masalah dalam makalah. Pada bagian ini terbagi menjadi 3 bagian lagi yaitu rumusan masalah, latar belakangan, dan juga tujuan dari penelitian makalah.
  5. Bab II : Pembahasan
    Bagian ini merupakan bagian yang sangat penting didalam makalah, sebab bagian ini akan membahas secara lengkap mengenai penelitian yang sudah dilakukan. Masalah yang dibahas yaitu, metode-metode penelitian, dan lain-lainnya.
  6. Bab III : Penutup
    Pada bagian ini akan ditampilan kesimpulan yang diberikan dari penulis merupa ringkasan melalui poin-poin penting pada pembahasan. Selain itu, pada bagian ini juga dilampirkan beberapa saran dari penulis untuk memberikan manfaat tertentu.
  7. Daftar Pustaka
    Pada bagian ini penulis memberikan referensi-referensi tentang dimana mereka mendapatkan sumber informasi untuk membuat makalah. Untuk menulis daftar pustaka, maka harus dilakukan sesuai dengan abjad huruf.
  8. Lampiran (Opsi jika ada)
    Bagian ini merupakan akhir, namun bagian ini opsi jika pada saat penelitian melakukan dokumentasi. Bagian ini berisi foto-foto penulis ketika melakukan penelitian di beberapa tempat untuk memenuhi bagian dari makalah.

Inilah Contoh Makalah Singkat Lengkap Dengan Struktur yang Baik dan Benar

Contoh Makalah Singkat Dengan Struktur yang Baik dan Benar

Berikut ini kami sediakan contoh makalah yang bisa menjadi referensi para pelajar atau mahasiswa yang mendapatkan tugas karya ilmiah. Namun, perlu diingatkan bahwa makalah dibawah ini tidak lengkap dan hanya dijadikan sebagai contoh penulisan sesuai struktur seperti yang sudah dijelaskan pada pembahasan sebelumnya.

Cover Makalah

MAKALAH

SEANDAINYA INDONESIA TANPA PANCASILA

[Logo Universitas]

Dosen: Dr. Made Pramono, M.Hum

Mata Kuliah : Pendidikan Pancasila

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN JURUSAN PENDIDIKAN KESEHATAN DAN REKREASI

2017

KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ilmiah tentang “Seandainya Indonesia Tanpa Pancasila”.

Makalah ilmiah ini telah saya susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai pihak, sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu saya menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.

Terlepas dari semua itu, Saya menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu, dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ilmiah ini.

Akhir kata, saya berharap semoga makalah ilmiah tentang “Seandainya Indonesia Tanpa Pancasila” ini dapat memberikan manfaat maupun inspirasi terhadap pembaca.

Surabaya, 16 Februari 2018

Abdulloh Faliqul Isbach

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ………………………………………………….  ii

DAFTAR ISI ……………………………………………………………… iii

BAB I. PENDAHULUAN ……………………………………………. 4

A. Latar Belakang ………………………………………………………. 4

B. Rumusan Masalah …………………………………………………. 4

C. Tujuan ………………………………………………………………….. 4

BAB II. PEMBAHASAN ……………………………………………… 5

A. Manfaat Pancasila Untuk Indonesia …………………………. 5

B. Seandainya Indonesia Tanpa Pancasila ……………………. 6

BAB III. PENUTUP …………………………………………………… 9

A. Kesimpulan ………………………………………………………….. 9

B. Saran …………………………………………………………………… 9

DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………….. 10

BAB I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pancasila adalah dasar ideologi bangsa Indonesia, pandangan hidup bangsa. Pancasila terdiri atas lima sila yang pada hakikatnya merupakan sistem filsafat. Sistem sendiri adalah suatu kesatuan atau bagian-bagian yang saling berhubungan, saling bekerjasama untuk satu tujuan tertentu dan secara keseluruhan merupakan suatu kesatuan yang utuh.

Kesetiaan, nasionalisme, dan patriotisme warga negara kepada bangsa dan negaranya dapat diukur dalam bentuk kesetiaan mereka terhadap filsafat negaranya secara formal diwujudkan dalam bentuk peraturan perundang-undangan (Undang-Undang Dasar 1945 dan peraturan perundang-undangan lainnya). Kesetiaan warga negara tersebut tampak dalam sikap dan tindakan, menghayati, mengamalkan dan mengamankan peraturan perundangan-undangan itu.

B. Rumusan Masalah

1. Apa manfaat Pancasila untuk Indonesia ?

2. Bagaimana jika Indonesia tanpa Pancasila?

C. Tujuan

1. Memahami pentingnya Pancasila bagi bangsa Indonesia.

2. Memahami dampak jika Indonesia tanpa Pancasila.

BAB II. PEMBAHASAN

A. Manfaat Pancasila untuk Indonesia

Selain sebagai lambang negara kita (Indonesia), Pancasila adalah ideologi dasar bagi negara Indonesia. Pancasila merupakan rumusan dan pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia. Pancasila memiliki manfaat dan dampak yang sangat luar biasa bagi bangsa Indonesia.

1. Pancasila Menjadi Cara Pandang Bangsa

Pancasila sebagai cara pandang bangsa berfungsi agar bangsa Indonesia harus berpedoman kepada Pancasila dalam kehidupan sehari-hari . Segala bentuk budaya dan cita-cita moral Indonesia harus bersumber dari Pancasila. Hal ini dilakukan demi tercapainya kesejahteraan lahir dan batin.

2. Pancasila Menjadi Jiwa Bangsa

Pancasila sebagai jiwa bangsa berfungsi agar Indonesia tetap hidup dalam jiwa Pancasila. Setiap bangsa dan negara tentu memiliki jiwa. Pancasila dalam hal ini menjadi jiwa bangsa Indonesia. Pancasila sendiri telah ada sejak bangsa Indonesia lahir, yaitu sejak Proklamasi Kemerdekaan.

3. Pancasila Menjadi Kepribadian Bangsa

Pancasila sebagai pribadi bangsa Indonesia memiliki fungsi, yaitu sebagai hal yang memberikan corak khas bangsa Indonesia dan menjadi pembeda yang membedakan bangsa kita dengan bangsa yang lain.

BAB III. PENUTUP

Kesimpulan

Pancasila merupakan ideologi yang sesuai dengan Indonesia karena mampu mewadahi heterogenitas Indonesia yang tinggi dengan beragamnya agama, adat, budaya, dan lain-lain. Pancasila memiliki arti penting bagi Indonesia sebagai identitas nasional, yang kemudian menjadi ciri khas dari bangsa Indonesia yang berbeda dari bangsa lainnya.

Namun, bukan berarti menganggap rendah bangsa lain, warga Indonesia harus tetap menjunjung persaudaraan dunia. Pancasila dalam perkembangannya juga mengalami berbagai dinamika interpretasi dari masa ke masa.

DAFTAR PUSTAKA

Safitri Ririn. 2016. Buku Siswa Biologi. Mediatama. Surakarta Betsy dan Keogh. 2005. Microbiology Demystifed. McGraw-Hill Publisher. USA. (dst…)

Artikel Lainnya:

Artikel Terkait