Jika kita membicarakan tentang CV, sebenarnya contoh CV bahasa Indonesia seperti apa yang kira-kira akan dilirik oleh perusahaan? Dokumen tersebut sangatlah penting dalam proses melamar pekerjaan. Melalui CV yang baik, perusahaan akan langsung tahu kandidat mana yang layak direkrut.
Terkadang, kita kurang teliti dan terburu-buru dalam membuatnya sehingga ada kesalahan yang kita buat. Dalam artikel ini, mimin akan memberitahu tips, kesalahan umum, dan contoh CV yang menarik dalam bahasa Indonesia.
Apa Itu CV?
Ada pepatah “kalau tak kenal maka tak sayang”, pepatah ini berlaku dimana-mana, bahkan di dunia kerja. Oleh karena itu, pada saat melamar pekerjaan kita harus memperkenalkan diri kepada personalia atau sumber daya manusia, khususnya melalui CV (curriculum vitae).
Setiap kita mengirimkan surat lamaran ke suatu perusahaan pasti disertai dengan Curriculum Vitae agar HR dapat dengan mudah melihat profile kita. Dalam CV kami menjelaskan data diri kami kepada HRD, mulai dari informasi pribadi, riwayat sekolah dan pengalaman kerja (jika ada).
Melalui curriculum vitae HRD akan menemukan potensi seseorang dan mengetahui apakah orang tersebut memenuhi kriteria karyawan yang dibutuhkan oleh perusahaan. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa Curriculum Vitae (CV) seseorang sangat berpengaruh terhadap diterima atau tidaknya suatu pekerjaan.
Baca juga: Contoh CV Fresh Graduate Tanpa Pengalaman yang Baik
Kebanyakan contoh CV lamaran kerja saat ini terlihat datar dan tidak menarik, sehingga pihak HRD tidak tertarik untuk menggali informasi tentang orang tersebut. Isi CV memang sangat penting, namun perhatian juga harus diberikan pada desain dan cara penyajian curriculum vitae.
Tips & Trik Membuat CV Bahasa Indonesia Agar Bisa Terlihat Menarik
Jangan pernah takut untuk mulai membuat CV Indonesia pertama kamu. Disini mimin akan memberikan beberapa tips dan trik untuk lebih menyempurnakan CV kamu agar terlihat menarik. Perhatikan langkah-langkah berikut:
1. Sertakan data pribadi secukupnya
Pada dasarnya, hal-hal yang perlu kamu cantumkan di CV adalah hal-hal yang penting. Hal-hal penting tersebut antara lain nama lengkap, nomor telepon, email. Pastikan nomor telepon dan email yang kamu cantumkan dapat dihubungi.
2. Buat daftar keterampilan yang sesuai
Tips selanjutnya, pastikan untuk menyertakan soft skill dan hard skill yang spesifik dan relevan dengan persyaratan pekerjaan untuk posisi yang kamu lamar. Dalam menulis bagian keterampilan, prioritaskan keterampilan yang sulit dengan tingkat kemahiran yang paling kamu kuasai. Beberapa keterampilan yang dapat kamu sertakan, misalnya, berbicara di depan umum, pemasaran konten, pemasaran media sosial, literasi Microsoft, dan sebagainya.
3. Pastikan pengalaman kerja dan organisasi kamu cocok
Jika kamu memiliki banyak pengalaman sebelumnya, tuliskan hanya apa yang telah kamu lakukan baru-baru ini dan yang paling penting dan terkait dengan pekerjaan yang kamu lamar. Jika kamu memasukkan semuanya, CV kamu akan terlalu panjang dan bertele-tele. Peluang kamu untuk diawasi oleh HRD juga akan berkurang.
4. Jangan lupa sertakan portofolio jika diperlukan
Sebagai bukti pekerjaan yang telah kamu lakukan selama ini, portofolio akan sangat membantu meyakinkan perusahaan untuk memilih kamu. Oleh karena itu, pastikan dengan portofolio kamu dapat lebih menonjolkan kelebihan kamu. Ini sangat penting, terutama bagi kamu yang ingin melamar di bidang desain grafis atau konten/copywriter.
5. Gunakan font yang mudah dibaca
Ada banyak karakter yang bisa kita gunakan saat membuat CV bahasa Indonesia. Namun, tidak semuanya bisa digunakan. Saat membuat CV Bahasa Indonesia, pastikan kamu menggunakan font dan ukuran font yang mudah dibaca. Ketika font kamu mudah dibaca, peluang kamu untuk dilihat akan meningkat.
6. Buatlah unik dan jangan monoton
Saat ini sudah banyak template CV berbahasa Indonesia dengan desain yang unik untuk dilihat oleh para perekrut. CV yang menarik dan tidak monoton akan menjadi nilai tambah. Perekrut tidak punya banyak waktu untuk memeriksa semua CV yang masuk secara detail. Jadi jika kamu bisa mendapatkan perhatian mereka dalam 6 detik, peluang kamu untuk dilihat akan semakin tinggi.
Dari beberapa saran di atas, kalau kamu masih bingung, mimin menyediakan berbagai template contoh CV bahasa Indonesia gratis lho. Kamu bisa langsung melihat contoh CV menarik bahasa Indonesia yang bisa kamu tiru sesuai kebutuhan. ‘
7. Tambahkan pengalam kerja dan edukasi terperinci
Saat menulis pengalaman kerja dan riwayat pendidikan terbaru, kamu tidak boleh menulis tempat dan watu saja tetapi kamu juga menulis deskripsi singkat tugas pekerjaan kamu dan prestasi yang kamu miliki.
Baca juga: Contoh CV Bahasa Inggris Tulis Tangan Beserta Cara Membuatnya
Deskripsi pengalaman ini merupakan hal yang krusial dan sering menjadi faktor seleksi utama yang dipakai oleh perusahaan. Kamu hanya perlu menjelaskan secara singkat namun terperinci. Dan usahakan juga menggunakan data numerik agar HRD dapat gambaran yang pas untuk posisi pekerjaan kamu.
8. CV harus dingkat dan tidak bertele-tele
Tips selanjtnya dalah memastikan CV kamu tidak bertele-tele. Perusahaan sudah pasti akan menerima ratusan sampai dengan ribuan CV yang melamar pada perusahaan. Sehingga mereka tidak bisa menggunakan waktu yang banyak untuk membacakan satu per satu CV yang ada. Bahkan apabila ada CV yang panjang sudah dipastikan didiskualifikasi oleh tim HRD tanpa dibaca.
Oleh karena itu pastikan CV yang kalian tulis tidak terlalu panjang dan bertele-tele ya.
Kesalahan Umum yang Terdapat Pada CV Sehingga CV Tersebut Tidak Terlihat Menarik
Kita harus selalu ingat bahwa CV adalah sesuatu yang memegang peranan penting sebagai kesan pertama. Jika kita sudah membuat kesan pertama yang baik, peluang kita untuk mendapatkan pekerjaan akan semakin tinggi.
Oleh karena itu, usahakan untuk tidak terburu-buru dalam menulis CV dan selalu update untuk menghindari kesalahan. Nah, berikut beberapa kesalahan yang biasa terjadi saat membuat CV bahasa Indonesia dan cara menghindarinya:
1. Format CV tidak teratur
CV yang terlihat menarik dan unik akan selalu menjadi pilihan kita untuk mewujudkannya. Namun, tidak apa-apa juga jika template yang kita gunakan untuk membuat CV tidak terlalu berlebihan. Pastikan kamu menggunakan format dan template yang rapi dan mudah dibaca.
2. CV terlalu panjang
Menulis CV tidak seperti menulis esai atau esai gratis. Dilansir dari The Balance Careers, idealnya CV hanya satu atau dua halaman. Hampir tidak ada perekrut yang ingin membaca CV yang panjangnya lebih dari 2 halaman. Maka dari itu, selalu buatlah CV Bahasa Indonesia yang singkat, padat dan jelas.
3. Memberikan informasi yang tidak benar
Tidak ada yang suka kebohongan, itu seperti membuat CV. Dengan awal yang jujur, pekerjaan kamu akan lebih mudah sampai akhir. Akan sangat memalukan jika perekrut kemudian mengetahui bahwa kamu telah memberikan informasi palsu. Dari data pribadi hingga pengalaman dan pencapaian, pastikan untuk memasukkan informasi yang benar.
4. Sebarkan CV yang sama ke seluruh perusahaan
Tidak mudah mencari pekerjaan, tapi bukan berarti kamu harus menyebarkan CV secara sembarangan. Setiap pekerjaan memiliki kondisi yang berbeda. Ada baiknya jika kamu selalu mengupdate CV saat ingin melamar pekerjaan. Terkadang perekrut bahkan akan tahu jika kamu mengirimkan CV yang sama ke perusahaan lain.
5. Ejaan dan tanda baca
Dua hal ini terkesan mudah, meski kenyataannya masih banyak yang melakukan kesalahan. Padahal, menurut The Balance Careers, salah ketik ini adalah hal yang bisa “mematikan” CV kamu. Ada baiknya setiap kali kamu selesai menulis CV, mintalah bantuan teman kamu untuk memperbaikinya.
Sekarang kamu sudah mengetahui berbagai tips dan kesalahan umum CV di Indonesia. Nah, berikut beberapa contoh CV bahasa Indonesia yang bisa kamu gunakan sebagai referensi untuk membuat CV yang menarik dan lebih bagus lagi.
Apabila kamu merasa masih ada kesalahan pada CV kamu, yuk segera perbaiki dengan tips yang sudah kita bagikan di atas.
Oiya supaya tampilan CV kamu terlihat lebih menarik kamu bisa mengedit file CV kamu di Microsoft Word dan Canva. Disana banyak template CV yang bisa membuat CV kamu terlihat menarik.
Baca juga: Contoh Pidato Persuasif, Singkat, Formal Tentang Covid-19